Kamis, 13 November 2008

Cinta pertama begitu menggoda... PART 2

Perjalanan hidup suka meninggalkan jejak-jejak cinta mungkin jejaknya di kelokan atau di kerikil sepanjang jalan kenangan. Bisakah CINTA PERTAMA jadi modal untuk berjalan menempuh hidup sehari-hari? Aduh, ya bisa dong, bisa sekali. Bahkan orang mesti mengenang cinta pertama agar hidup ini full color. Cinta pertama mungkin bersemi semasa masih di desa. Saban pagi bjumpa pemuda yang menggoda di tikungan jalan. Saling sapa, trus menunduk tersipu-sipu diajak kencan pertama di sungai berbatu dengan gemericik air bening. Eh, si BURUNG pun berkicau di dahan yang melengkung di atas kolam ikan. Kini masuk ke tahap kemampuan hidup, boleh dong sekali-kali mengenang cinta pertama, apalagi kalau hati lagi suntuk. Senin sampai jum'at menggeluti pekerjaan, sabtu minggu urusan rumah dan kondangan melelahkan. Pagi-pagi bertempur cari celah merapatkan hidung mobil agar maju sejengkal. Sore hari senewen sebab lewat tol macet juga. Trus bagaimana kalau si dia, PACAR PERTAMA, juga lagi mengenang kita? Seperti wanita, pria juga penuh misteri lo. Apa yang dia perlihatkan sehari-hari, belum tentu sesuai isi hati. Bibir berkata-kata mesra, tapi siapa yang enjamin kalau hatinya lagi di pelabuhan lain. Kadangkala pria juga nyebelin. Apa-apa minta dilayani, manja, tidak mandiri atau mendadak cengeng. Hati-hati di relung yang disembunyikan jauh di pedalaman hati, ada wanita lain yang dulu begitu tlaten melayani dan memanjakan. Pantes dia, jadi manja betul, alias bikin repot istri. Cinta pertama bisa lo tumbuh terus sampai punya CUCU dan CICIT. Naa, salah satu resep manjur buat menghidupkan HIHUP itu pakai kenangan CINTA PERTAMA. Kenangan CINTA PERTAMA kan begitu menggoda. SELANJUTNYA.............?? TERSERAH ANDA.

Tidak ada komentar: